3.1.a.6. Refleksi Terbimbing - Pengambilan Keputusan Sebagai Pemimpin Pembelajaran


Pertanyaan-pertanyaan berikut merupakan panduan yang digunakan dalam sesi refleksi. 

Dari delapan pertanyaan yang ada, pilihlah minimal empat pertanyaan sebagai bahan refleksi Anda.

  1. Bagaimana/sejauh mana pemahaman Anda tentang konsep-konsep yang telah Anda pelajari di modul ini, yaitu: dilema etika dan bujukan moral, 4 paradigma pengambilan keputusan, 3 prinsip pengambilan keputusan, dan 9 langkah pengambilan dan pengujian keputusan. Adakah hal-hal yang menurut Anda di luar dugaan?
  2. Tuliskan pengalaman Anda dalam menggunakan ketiga materi tersebut dalam proses Anda mengambil keputusan dalam situasi dilema etika yang Anda hadapi selama ini.  Anda dapat juga menulis tentang sebuah situasi dilema etika yang dihadapi oleh orang lain serta keputusan yang diambil. Berilah ulasan berdasarkan 3 materi yang telah Anda pelajari di modul ini.
  3. Sebelum mempelajari modul ini, pernahkah Anda menerapkan pengambilan keputusan sebagai pemimpin pembelajaran dalam situasi moral dilema? Kalau pernah, apa bedanya dengan apa yang Anda pelajari di modul ini?
  4. Bagaimana dampak mempelajari materi ini buat Anda, perubahan  apa yang terjadi pada cara Anda dalam mengambil keputusan sebelum dan sesudah mengikuti pembelajaran modul ini?
  5. Seberapa penting mempelajari topik modul ini bagi Anda sebagai seorang individu dan Anda sebagai seorang pemimpin pembelajaran?
  6. Apa yang Anda bisa lakukan untuk membuat dampak/perbedaan di lingkungan Anda setelah Anda mempelajari modul ini?
  7. Selain konsep-konsep tersebut, adakah hal-hal lain yang menurut Anda penting untuk dipelajari dalam proses pengambilan keputusan sebagai pemimpin pembelajaran?
  8. Adakah nilai-nilai kebajikan yang ditanamkan oleh orangtua anda atau bahkan kakek nenek buyut Anda yang menjadi karakter khas suku atau masyarakat dimana Anda tinggal? Bagaimana Anda sebagai seorang guru akan menggunakannya untuk membantu Anda dalam pengambilan keputusan?

 1). Bagaimana/sejauh mana pemahaman Anda tentang konsep-konsep yang telah Anda pelajari di modul ini, yaitu: dilema etika dan bujukan moral, 4 paradigma pengambilan keputusan, 3 prinsip pengambilan keputusan, dan 9 langkah pengambilan dan pengujian keputusan. Adakah hal-hal yang menurut Anda di luar dugaan?

Dilema etika adalah benar vs benar, sedangkan bujukan moral adalah benar vs salah. Ketika kita menghadapi situasi dilema etika, akan ada nilai-nilai kebajikan mendasari yang bertentangan seperti cinta dan kasih sayang, kebenaran, keadilan, kebebasan, persatuan, toleransi, tanggung jawab dan penghargaan akan hidup.

Secara umum ada pola, model, atau paradigma yang terjadi pada situasi dilema etika yang bisa dikategorikan seperti di bawah ini:

1.      Individu lawan masyarakat (individual vs community)

2.      Rasa keadilan lawan rasa kasihan (justice vs mercy)

3.      Kebenaran lawan kesetiaan (truth vs loyalty)

4.      Jangka pendek lawan  jangka panjang (short term vs long term)

Nilai-nilai atau prinsip-prinsip inilah yang mendasari pemikiran seseorang dalam mengambil suatu keputusan yang mengandung unsur dilema etika.

Silakan Anda membaca 3 (tiga) pernyataan di bawah ini:

1.      Melakukan, demi kebaikan orang banyak.

2.      Menjunjung tinggi prinsip-prinsip/nilai-nilai dalam diri Anda.

3.      Melakukan apa yang Anda harapkan orang lain akan lakukan kepada diri Anda.

Selama ini pada saat mengambil keputusan, landasan pemikiran Anda memiliki kecenderungan pada prinsip nomor 1, 2, atau 3? Etika tentunya bersifat relatif dan bergantung pada kondisi dan situasi, dan tidak ada aturan baku yang berlaku. Tentunya ada prinsip-prinsip yang lain, namun ketiga prinsip di sini adalah yang paling sering dikenali dan digunakan. (Kidder, 2009, hal 144). Ketiga prinsip tersebut adalah:

1.      Berpikir Berbasis Hasil Akhir (Ends-Based Thinking)

2.      Berpikir Berbasis Peraturan (Rule-Based Thinking)

3.      Berpikir Berbasis Rasa Peduli (Care-Based Thinking)

Di bawah ini adalah 9 langkah yang telah disusun secara berurutan untuk memandu dalam mengambil keputusan dalam situasi dilema etika yang membingungkan karena adanya beberapa nilai-nilai yang bertentangan.

1.      Mengenali bahwa ada nilai-nilai yang saling bertentangan dalam situasi ini.

2.      Menentukan siapa yang terlibat dalam situasi ini.

3.      Kumpulkan fakta-fakta yang relevan dengan situasi ini.

4.      Pengujian benar atau salah.

5.      Pengujian Paradigma Benar lawan Benar.

6.      Melakukan Prinsip Resolusi.

7.      Investigasi Opsi Trilema.

8.      Buat Keputusan.

9.      Lihat lagi Keputusan dan Refleksikan. 


2).  Tuliskan pengalaman Anda dalam menggunakan ketiga materi tersebut dalam proses Anda mengambil keputusan dalam situasi dilema etika yang Anda hadapi selama ini.  Anda dapat juga menulis tentang sebuah situasi dilema etika yang dihadapi oleh orang lain serta keputusan yang diambil. Berilah ulasan berdasarkan 3 materi yang telah Anda pelajari di modul ini. 

KASUS DILEMA BU YANTI

Bu Yanti adalah seorang guru kelas III, seperti biasa bu Yanti masuk ke kelas dan mengajar di kelas. Saat proses pembelajaran berlangsung HP bu Yanti berdering dan bu Yanti menerima panggilan telpon tersebut, ternyata telepon tersebut dari pihak rumah sakit yang mengabarkan bahwa adik laki-lakinya kecelakaan dan sekarang berada di rumah sakit. Bu Yanti sangat panik ketika mendengar hal tersebut dan bu Yanti juga mengalami kebigungan apakah pergi ke rumah sakit atau meninggalkan muridnya di sekolah. Apa yang akan di lakukan bu Yanti, Mengapa? Prinsip apa yang akan bu Yanti gunakan?

1.      Paradigma apa yang sebaiknya digunakan dalam study kasus bu Yanti?

·         Paradigma yang sebaiknya digunakan dalam study kasus bu Yanti adalah paradigma rasa keadilan lawan rasa kasihan.

2.      Prinsip mana yang yang mendasari pilihan pengambilan keputusan yang diambil bu Yanti?

·         Prinsip yang mendasari pilihan pengambilan keputusan yang diambil bu Yanti adalah prinsip berpikir berbasis rasa peduli, karena bu Yanti merasa kasihan terhadap adik laki-lakinya. Harta yang paling berharga adalah keluarga, apabila bu Yanti yang kena musibah adiknya pasti akan melakukan hal yang sama seperti bu Yanti lakukan saat ini kepada adiknya.

3.      Tahapan 9 langkah pengambilan dan pengujian keputusan pada studi kasus bu Yanti.

a.      Mengenali bahwa ada nilai-nilai yang saling bertentangan dalam situasi ini.

-       Apa nilai-nilai yang saling bertentangan dalam studi kasus bu Yanti?

·         Bu Yanti meninggalkan kelas saat jam pelajaran.

·         Bu Yanti mengabaikan adiknya yang mengalami kecelakaan.

b.      Menentukan siapa yang terlibat dalam situasi ini.

-       Siapa yang terlibat dalam situasi bu Yanti?

·         Bu Yanti

·         Adik laki-laki bu Yanti

·         Murid kelas III 

c.       Kumpulkan fakta-fakta yang relavan dengan situasi ini.

-       Fakta yang relevan dalam kasus bu Yanti yaitu:

·         Bu Yanti tiba-tiba mendapat telpon dari rumah sakit saat proses pembelajaran berlangsung yang mengabarkan bahwa adik laki-lakinya mengalami kecelakaan.

d.      Pengujian benar atau salah

-       Mari kita lakukan pengujian benar atau salah terhadap situasi bu Yanti.

·         Apakah ada aspek pelanggaran hukum dalam situasi tersebut? (Uji legal) tidak ada.

·         Apakah ada pelanggaran peraturan/kode etik profesi dalam kasus tersebut? (Uji regulasi) ada, guru yang meninggalkan kelas saat pembelajaran berlangsung.

·         Berdasarkan perasaan dan intuisi Anda, apakah ada yang salah dalam situasi ini? (Uji intuisi) ada, yaitu bu Yanti meninggalkan murid saat proses pembelajaran berlangsung.

·         Apa yang anda rasakan bila keputusan Anda dipublikasikan di halaman depan koran? Apakah anda merasa nyaman? saya tidak merasa nyaman jika hal ini di publikasikan di halaman depan koran karena ini bukan suatu hal yang harus diumumkan ke publik.

·         Kira-kira, apa keputusan yang akan diambil oleh panutan/idola Anda dalam situasi ini? idola saya akan memberi tugas kepada murid dan meminta bantuan guru piket atau guru lain untuk mengawasi murid kelas III sehingga mereka tetap melaksanakan pembelajaran dengan baik.

e.       Pengujian paradigma benar lawan benar.

-       Dari keempat paradigma, paradigma mana yang terjadi pada situasi bu Yanti?

·         Paradigma yang terjadi pada situasi bu Yanti adalah paradigma keadilan vs rasa kasihan.

f.       Melakukan prinsip resolusi.

-       Dari 3 prinsip penyelesaian dilema, prinsip mana yang akan dipakai bu Yanti.

·         Prinsip penyelesaian dilema yang dipakai yaitu Berpikir berbasis rasa peduli.

g.      Investigasi opsi trilema.

-       Apakah ada sebuah penyelesaian yang kreatif dan tidak terpikir sebelumnya untuk menyelesaikan masalah ini (Investigasi Opsi Trilemma)?

·         Ada penyelesaian kreatif, yaitu bu Yanti memberi tugas kepada murid terlebih dahulu sebelum meninggalkan kelas, kemudian meminta bantuan guru piket untuk mengawasi murid kelas VIII A sehingga mereka tetap melaksanakan pembelajaran dengan baik.

h.      Buat keputusan.

-       Apa keputusan yang akan bu Yanti ambil?

·         Keputusan yang diambil bu Yanti yaitu bu Yanti pergi ke rumah sakit menemui adik laki-lakinya dan meminta bantuan guru piket untuk mengawasi muridnya.

i.        Lihat lagi keputusan dan refleksikan.

-       Coba lihat lagi keputusan Bu Yanti dan refleksikan?

·         keputusan ini di ambil berdasarkan paradigma benar lawan benar yaitu rasa keadilan vs rasa kasihan dengan memakai prinsip berpikir berbasis rasa peduli terhadap adiknya maupun murid kebangaannya.


3). Bagaimana dampak mempelajari materi ini buat Anda, perubahan  apa yang terjadi pada cara Anda dalam mengambil keputusan sebelum dan sesudah mengikuti pembelajaran modul ini?

               

Dampak mempelajari materi ini buat saya yaitu materi ini sangat benrmanfaat dan memberi saya banyak pengetahuan, banyak hal-hal baru yang bisa saya pelajari dari materi ini, dari sebelumnya saya tidak mengerti apa itu pengambilan keputusan yang baik sekarang sudah semakin paham dalam menerapkan pengambilan keputusan sebagai peminpin pembejaran.

dan dampak dari mempelajari modul ini adalah saya mulai paham apa yang harus saya lakukan sebelum mengambil sebuah keputusan dan pertimbangan-pertimbangan apa saja yang perlu dipertimbangkan sebagai dasar pengambilan keputusan.


4). Seberapa penting mempelajari topik modul ini bagi Anda sebagai seorang individu dan Anda sebagai seorang pemimpin pembelajaran?

Mempelajari materi ini sangat penting bagi saya sebagai seorang individu maupun dalam peran saya sebagai pendidik sekaligus pemimpin pembelajaran. Dalam hubungan dengan individu lain pastinya  selalu dihadapkan dengan berbagai konflik yang mengharuskan kita untuk mengambil sebuah keputusan yang cermat dan tepat. 

Melalui modul ini saya mendapat gamabaran yang lebih jelas tentang apa yang harus saya lakukan bila menghadapi sebuah dilema dalam pengambilan keputusan. Sehingga nantinya akan menghasilkan keputusan yang tepat dari hasil pemikiran yang sadar bukan atas dasar emosi sesaat.


5). Apa yang Anda bisa lakukan untuk membuat dampak/perbedaan di lingkungan Anda setelah Anda mempelajari modul ini?

Yang bisa saya lakukan untuk membuat perbedaan setelah mempelajari modul ini adalah mencoba menerapkan konsep-konsep pengambilan keputusan tersebut dalam keseharian. Menganalisa keputusan yang akan diambil dengan mencoba menerapkan 9 langkah pengambilan dan pengujian keputusan. Berbagi dengan rekan sejawat tentang konsep-konsep pengambilan keputusan sehingga dapat membantu rekan-rekan ketika mengalami situasi yang dilematis

Komentar

Postingan Populer

1.1.a.4. Eksplorasi Konsep - Refleksi Diri Tentang Pemikiran Ki Hadjar Dewantara

Forum Komunikasi Fasilitator dan Peserta Modul 3.2

3.2.a.5. Ruang Kolaborasi - Forum Kelompok